Jumat, 04 Agustus 2017

Aku dan Dunia Baruku



Kini lonceng masa depan masih terus berbunyi, angin musim semi pun masih berhembus, detik waktu pun terus bergerak. Anak kecil yang terlihat lucu dan menggemaskan kini berubah menjada seorang remaja dewasa yang siap memperjuangkan mimpi-mimpinya hingga ke ujung bintang kedua jauh di atas sana. Dan anak kecil tersebut ada di dalam pikiranmu saat ini, yah dia lah aku.

Apa kabar semua warga dunia maya yang baik hati dan tidak sombong serta selalu berbakti kepada orang tua. Pada kangen yah sama yang punya blog ini wkwkwk. Terakhir cerita-cerita akhir dua tahun yang lalu, dan setelah itu seperti ditelan bumi entah kemana yang punya blog ini. plisss gaes jangan baper wkwkwk.

Jadi, setalah tulisan terakhir aku makin sibuk dengan kerjaanku. Masih ingat kan dimana aku bekerja? Apah sudah pada lupa, kan baru dua tahun aku cerita masa sudah lupa begitu ajah. Baiklah aku ingatkan kembali. Jadi setelah lulus sekolah, aku bekerja di salah satu perusahaan retail terbesar di Indonesia sampai sekarang. Dan tidak hanya itu, awal-awal tahun kemarin aku mulai memperjuangkan mimpi yang sempat tertunda saat baru lulus sekolah, apakah itu. Salah satu mimpi terbesar ku yang mungkin ngga akan dan mustahil terjadi, tetapi Tuhan berkata lain. Impian tersebut terwujud begitu saja. Aku berhasil masuk dan diterima disalah satu Universitas ternama di daerahku. Sekarang aku adalah seorang mahasiswa, lebih tepatnya mahasiswa kelas karyawan yang kuliahnya cuma dua hari dalam satu minggu. Tercatat sebagai mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik jurusan Administrasi Negara, keren ngga tuh. Hamzah ko ngambil jurusan Administrasi Negara (atau biasa disingkat AN)? Padahal kan loe SMK jurusan teknik kelistrikan yang notabene lebih mengarah ke ilmu IPA, sedangkan AN lebih ke ilmu IPS. Hahaha banyak ko yang nanya seperti itu. Keluar dari zona nyaman juga perlu, biar hidup kalian lebih berwarna dan wawasan kalian tidak hanya sampai disitu. Jadi ceritanya aku banting stir nih, yang tadinya anak Teknik yang mengarah ke Ilmu IPA, kini menjadi anak IPS yang mengarah ke ilmu Sosial dan Politik. Berani banget sih kamu ngambil seperti itu? Mungkin hanya 1 dari 10 orang yang rela banting stir seperti ini. jadi awal mula ceritanya yaitu, aku pilih kuliah disini awalnya ngambil jurusan Ilmu Komunikasi tetap kelas karyawan. Kenapa ambil Ilmu Komunikasi? Ya pengen ajah gitu, kenapa ngga lanjut ke teknik lagi, cukup tiga tahun ajah aku belajar Ilmu Teknik. Ketika awal masuk kuliah dari pihak Kampus (sepertinya) berkata kalau kuota kelas karyawan untuk jurusan Ilmu Komunikasi kurang dan tidak mencukupi, daripada pindah ke kampus lain ya mau tidak mau pindah ke jurusan Administrasi Negara yang sebenarnya ngga tau tuh jurusan apa. Setelah aku searching ke mbah Google dan baca deh setiap artikel demi artikel mengenai Jurusan Administrasi Negara, jadi jurusan AN adalah jurusan pilihan terakhir atau kasarnya pilihan terpaksa. Ya jika seorang mahasiswa pilih jurusan pertama ini, dan kedua jurusan AN begitupun dengan mahasiswa lain yang hampir sebagian besar seperti itu seorang mahasiswa AN. Eitss, jangan salah walau jurusan AN Cuma pilihan jurusan terpaksa, tapi Ilmunya luar biasa. Secara umum jurusan Administrasi Negara mempelajari tentang seluk beluk apa yang terjadi di negara kita secara internal. Mulai dari kepresidenan, APBN, partai politik, keadaan ekonomi Indonesia dan masih banyak lagi, maklum sekarang masih semester awal dan jika sudah memasuki semester pertengahan dan akhir pasti deh, ngga Cuma mahasiswa AN, mahasiswa jurusan lain pun hidupnya didedikasikan hanya untuk dunia perkuliahan saja kalau ngga loe mau disebut mahasiswa abadi wkwkwkw.

Jadi, kemana aku selama satu tahun terkahir yang hampir dua tahun ini? Kesinilah aku berada, menjadi seorang karyawan swasta dan seorang mahasiswa juga. Pasti susah ya, bekerja sambil kuliah? Susah pasti iya. Kerja yang sehari delapan jam terkadang lebih ditambah kuliah walau cuma dua hari dalam seminggu yang bisa sampai lima jam belum tugas kuliah yang menumpuk seperti cucian anak kost yang bergunung-gunung, apa loe sanggup melewatinya. Awal –awal melakukan dua aktifitas tersebut memang berat, bahkan sampai jatuh sakit karena terlalu lelah. Tapi seiring berjalannya waktu karena mulai terbiasa dengan pilihan ini semuanya begitu mudah dan lancar. Intinya gaes, jika kalian ingin bekerja sambil kuliah atau kuliah sambil bekerja kalian niatkan dengan sungguh-sungguh jika kalian ingin mengambil dua-duanya, jika tidak pasti salah satunya akan gagal dan berhenti ditengah jalan, kalian ngga mau kan itu terjadi dan jika kalian setengah-setengah  dan tidak yakin untuk melakukannya kalian harus ambil satu keputusan untuk pilih salah satu diantara keduanya. Dan jangan lupa gaes, jika kalian bersungguh-sungguh  mengambil keduanya, pintar-pintar lah kalian untuk mengatur waktu yang kalian punya, serta istirahat yang cukup karena ini yang paling utama. Jangan sampai kalian terlalu bersemangat dengan keputusan seperti ini, eh tau tau kondisi kalian droup bahkan hingga dirawat, ngga mau kan itu terjadi. sempatkan lah kalian untuk mengistirahatkan tubuh dan pikiran kalian sejenak dengan liburan ke tempat yang kalian suka, seperti ke wisata alam, nonton bioskop, belanja, atau hanya sekedar bercanda ria bareng sahabat pun tak apa untuk merefresh kan pikiran kalian setelah kerja dan tugas kuliah yang menumpuk.

Kedepannya, berusaha untuk lebih baik lagi, terutama untuk blog ini. mungkin tugas kuliah yang sering aku posting, biar kalian tau seperti apa tugas kuliah aku bukan bermaksud untuk sombong gaes wkwkwkw toh juga membantu mahasiswa lain untuk mengerjakan tugas kuliahnya. Membantu sesama muslim kan sudah menjadi kewajiban kita.
Oh ya, kalian juga jangan menyerah yah berjuang demi masa depan. Yang kerja lebih giat dan semangat lagi sapa tau besok naik jabatan dan bisa diangkat jadi karyawan tetap, dan yang kuliah juga tetap semangat, jangan malas untuk ngerjain tugas biar IPK kalian stabil dan kalau perlu naik biar kalian juga jangan ngejer-ngejer dosen terus mending ngejer pacar kan wkwkwk.

Dalam setiap pertemuan pasti ada perpisahan, seperti pada tulisan ini, jangan baper gaes. tenang masih bisa ko, terus ajah pantengin blog ini dan jangan lupa pantengin sosial media juga di Facebook dan Instagram Twitter juga. Cantumkan komentar untuk kedepannya agar lebih baik lagi.

Sampai jumpa di lain kesempatan dengan sang penulis yang limited edition...
See you

0 komentar:

Posting Komentar